Suriah Aktifkan SIstem Rudal S-300 Buatan Rusia, Jet Tempur Israel Bakal Berjatuhan
Pengiriman senjata pertahanan itu sebagai respons atas jatuhnya pesawat pengintai Rusia oleh sistem rudal S-200 Suriah dalam insiden penembakan tak disengaja ketika sistem itu sedang merespons serangan udara jet-jet tempur Israel pada September lalu.
Sekadar diketahui, rezim Damaskus mengoperasikan berbagai sistem pertahanan udara kuno era Soviet, seperti SA-2s, SA-5s, dan SA-6s, SA-17 dan SA-22. Moskow juga telah memasok sitem pertahanan Pantsir S-1 jarak pendek.
S-300 yang canggih akan menjadi ancaman bagi jet tempur Israel karena sistem pertahanan rudal jarak jauh itu dapat melacak objek, seperti pesawat terbang dan rudal balistik, dalam jangkauan 300 kilometer. ***