Menu

Pengamat: Demi Jilat Penguasa Slank Membisu ketika Rezim Jokowi Matikan KPK

Riko 19 Sep 2019, 09:37
Foto (internet)
Foto (internet)

RIAU24.COM -  Grup musik Slank tidak bersuara ketika ada pelemahan terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Demikian disampaikan oleh pemgamat politik Achsin Ibnu Maksum.

“Biasa ada pelemehan KPK, Slank mengadakan konser untuk membela. Namun kali ini demi jilat penguasa, Slank diam saja ketika KPK dilemahkan Rezim Jokowi,”ujar Achsin melansir dari suaranasional, Kamis 19 September 2019.

Menurut Achsin, group band Slank ini sudah terkontaminasi kekuasaan sehingga tidak bisa bersuara kritis. “Musisi harusnya netral, ketika ada kesalahan harus disuarakan,”kata Achsin.

Jika seperti itu kata Achsin, rakyat akan menilai buruk terhadap Slank yang tidak memberikan pembelaan terhadap KPK. “Rakyat bisa menilai Slank dari penguasa yang mendukung pelemahan KPK,” kata Achsin.

Diamnya Slank ketika KPK dilemahkan Rezim Jokowi, menurut Achsin, grup band yang digawangi bimbim cs akan tercoreng namanya. “Nama Slank menjadi buruk,” pungkasnya.

 

KPK
Halaman: Lihat Semua