Menu

Seperti Ini Adab Tidur Agar Dilindungi Malaikat

Riko 6 Jan 2020, 09:02
Ilustrasi/int
Ilustrasi/int

Cara pertama yang bisa dilakukan agar tidur kita mendapat penjagaan dari malaikat adalah dengan berwudhu. Kondisi bersih dari kotoran dan najis ini ternyata ampuh membuat malaikat menemani kita disaat terlelap. Tidak hanya itu, bahkan malaikat juga mendoakan manusia yang tidur dalam kondisi suci. Dari Ibnu Umar r.a, Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda. 

“Barangsiapa tidur dalam kondisi suci maka di atas kepalanya terdapat malaikat. Tidaklah ia bangun kecuali malaikat akan berdoa untuknya, “Ya Allah ampunilah hamba-Mu ini si fulan sungguh ia semalaman dalam keadaan suci.” Hadits hasan, dikeluarkan oleh Ibnu Hibban No. (1051), lihat as-Silsilah Ash-Shahihah No. (2539).

3. Tidak Menyimpan Rasa Dendam dan Dengki kepada Seseorang

Tidur menjadi penutup hari untuk bisa kembali melanjutkan aktivitas keesokannya lagi. Namun, meski demikian, tetap saja kejadian pada siang harinya selalu terbawa-bawa hingga menjelang terlelap.

Misalnya perasaan dendam dan dengki kepada orang lain. Hal ini biasanya terbawa-bawa hingga kita ingin memejamkan mata. Hal ini harus diwaspadai, karena ternyata sikap tersebut justru hanya akan membuat kita didekati setan. Yang benar adalah, hilangkan perasaan dendam dan dengki kepada seseorang ketika akan tidur. Karena hal ini mengundang malaikat untuk turut menjaga kita dikala terlelap.

Dari Anas r.a, Abdullah bin Umar r.a berkata: “Aku mendengar Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi wa Sallam berkata kepadaku tentang seorang lelaki Anshar sebanyak tiga kali, ‘Saat ini ada salah seorang ahli surga datang kepada kalian.’ Kemudian Abdullah bin Umar menginap di rumahnya selama tiga hari tiga malam. Abdullah bin Umar berkata kepadanya, ‘Aku menginap di tempatmu agar aku melihat apa yang engkau lakukan untuk aku tiru tetapi aku tidak melihat engkau beramal dengan amal yang banyak, lantas apa yang menyebabkan Rasulullah mengatakan apa yang telah beliau katakan kepadamu.’ Lelaki itu menjawab, ‘Tidak ada amal yang aku lakukan kecuali apa yang telah engkau lihat.’ Kemudian Abdullah bin Umar berkata, “Ketika aku ingin pulang ia memanggilku dan berkata, “Tidak ada yang kulakukan kecuali apa yang telah engkau lihat, hanya saja aku tidak menemukan di dalam jiwaku rasa dendam dan tidak pula rasa dengki terhadap muslim yang lain dan aku selalu mengharap kebaikan diberikan kepada mereka.’ Abdullah berkata, ‘Inilah yang telah engkau capai dan inilah yang tidak mampu kami lakukan. (HR Ahmad No. 12697).

Sambungan berita: 4. Membaca Doa Sebelum Tidur 
Halaman: 123Lihat Semua