Warisi Kehebatan Sang Ayah, Petinju Muda Ini Kembali Pukul KO Lawannya di Ronde Pertama
RIAU24.COM - FLORIDA - Mewarisi darah sang ayah, anak mantan juara dunia Kelas Berat Evander Holyfield, Evan Holyfield, kembali menunjukkan kegarangannya di atas ring. Petinju yang biasa disapa Yung Holy ini merobohkan Travis Nero hanya dalam satu ronde saat pertarungan Kelas Welter Super di Hard Rock Hotel di Daytona Beach, Florida, Amerika Serikat.
Kemenangan itu memperpanjang rekor tidak terkalahkan Evan menjadi 3-0, 3 KO. Pertarungan di bawah bendera Christy Martin Promotions itu menarik perhatian publik tinju AS untuk melihat kegarangan Evan.
DIlansir Sindonews, putra mantan juara dunia Kelas Berat Evander Holyfield tidak membuang-buang waktu dalam pertarungan pro ketiganya. Setelah bel ronde pertama berbunyi, Ying Holy langsung merangsek yang membuat Nero tersungkur tiga kali sebelum duel dihentikan.
Sebelumnya, Yung Holy yang masih berusia 21 tahun ini melakukan debutnya pada November 2019, ketika dia mencetak KO ronde pertama atas Nick Winstead pada laga tambahan pertarungan perebutan sabuk juara Kelas Berat Ringan antara Canelo Alvarez dan Sergey Kovalev di MGM Grand di Las Vegas.
Meski mewarisi darah sang ayah sebagai petinju hebat dunia, namun Evan Holyfield mengungkapkan bahwa petinju favoritnya sepanjang masa bukanlah sang ayah, melainkan bintang tinju asal Filipina, Manny Pacquiao.
"Manny Pacquiao adalah jagoan saya. Saya menonton semua pertarungan-pertarungannya. Banyak yang saya pelajari dari Manny," lanjutnya.***