Menu

Ketika GP Ansor Kritik Omnibus Law Cipta Kerja, Begini Kata-Katanya

Ryan Edi Saputra 19 Feb 2020, 08:28
Pimpinan GP Anshor.
Pimpinan GP Anshor.

RIAU24.COM -  JAKARTA - Gerakan Pemuda Ansor mengkritik Omnibus Law Rancangan Undang-Undang (RUU) Cipta Kerja yang sebelum diserahkan ke DPR disosialisasikan oleh pemerintah.

Menurut GP Ansor, RUU tersebut tidak jujur dan mengutamakan kepentingan pengusaha. "RUU yang tidak jujur. Karena dalam pengamatan dan kajian kami, RUU ini lebih merupakan RUU yang menitikberatkan pada investasi dan investor daripada menciptakan lapangan kerja dan para pekerja," kata Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor, Yaqut Cholil Qoumas dalam siaran persnya, Selasa (18/2/2020) seperti dilansir sindonews.com.

GP Ansor juga menilai pemerintah meyakinkan publik agar menerima RUU ini lebih dengan argumen memperbanyak investasi dan menarik investor daripada narasi bagaimana menciptakan dan mengembangkan lapangan kerja bagi banyak usia kerja produktif Indonesia agar lebih berdaya di era industri 4.0.

Menurut Yaqut, ada komunikasi publik yang buruk dari pemerintah kepada rakyat, dan sebaliknya, hingga akhirnya RUU ini disusun secara tidak jujur. 

Halaman: 12Lihat Semua