RIAU24.COM -  Tim Visit Board Search and Seizure (VBSS) meringkus tiga perompak kapal MV Sam Jaguar berbendera Liberia. Kapal itu menjadi incara bajak laut itu saat sedang berada di wilayah perairan Pulau Nipah, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Sementara itu, dua pelaku lain berhasil kabur dengan cara menceburkan diri ke laut. Saat ini, keduanya masih dalam pengejaran pihak terkait.

Perihal diamankannya ketiga perompak tersebut, dibenarkan Danguskamla Koarmada-I, Laksamana Pertama TNI Yayan Sofian. Dilansir detik, ia menerangkan, penangkapan itu bermula saat pihaknya menerima laporan dari Asintel MSTF Mr Jason Lim bahwa ada 5 orang tidak dikenal naik ke kapal MV Sam Jaguar. Kelima orang tersebut diduga akan melakukan perompakan.

Dalam waktu singkat, dua kapal patroli milik TNI AL, yaitu KRI Siwar-646 dan KRI Halasan-630, yang sedang patroli di perairan Pulau Karimun dan Pulau Nipah, langsung mendekati kapal MV Sam Jaguar.

"Benar, ada 5 orang pelaku yang sudah masuk ke dalam kapal MV Sam Jaguar berbendera Liberia. Dalam aksinya kelima pelaku menggunakan speedboat untuk mendekat dan menaiki kapal jenis bukerir milik asing tersebut," ungkapnya, Senin 16 Maret 2020.

Ketiga pelaku yang ditangkap bernama Juhdi, Wasna Blebes, dan Caskadi. Sedangkan dua pelaku lainnya melarikan diri dengan cara melompat ke laut.

Berdasarkan pemeriksaan TNI AL, diketahui pelaku Wasna Blebes dan Caskadi sudah pernah melakukan perompakan terhadap kapal MV Marlin pada 2015. Mereka dijatuhi hukuman penjara selama 4 tahun. ***