Setiap 4 Menit, 1 Orang Meninggal Karena Bunuh Diri di Tahun 2019, Ternyata Ini Penyebabnya...
RIAU24.COM - Diskusi seputar penyakit mental cukup baru di India. Namun, aksi bunuh diri seorang aktor dan pandemi virus corona telah memaksa wacana kesehatan mental menjadi keseharian masyarakat. Meskipun ada banyak hal yang perlu dipahami tentang penyakit mental, orang India, khususnya kelas menengah, akhirnya menyadari konsep kesehatan mental.
Menurut data terbaru yang dirilis oleh Biro Catatan Kejahatan Nasional, 139.123 orang meninggal karena bunuh diri pada 2019. Yang mengkhawatirkan adalah terjadi peningkatan 3,4 persen jumlah orang yang meninggal karena bunuh diri antara tahun 2018 dan 2019.
Pada 2019, satu dari tiga dari 1.40.000 orang yang meninggal karena bunuh diri pada 2019 mengambil langkah tersebut karena masalah keluarga. Penyakit dan penyalahgunaan zat adalah penyebab utama bunuh diri lainnya yang diketahui, bersama-sama menyumbang 23 persen, menurut laporan oleh Hindustan Times.
Kebangkrutan atau hutang, pengangguran dan kemiskinan menyebabkan setidaknya 11.500 kasus bunuh diri, sekitar 8,2 persen dari semua kematian tersebut. Pengangguran mencakup 2 persen dari total kasus bunuh diri. Bunuh diri di antara penerima upah harian lebih tinggi - sekitar 32.500.
Petani terdiri dari 7,4 persen dari semua orang yang meninggal karena bunuh diri di India. Penyakit mental muncul sebagai salah satu alasan utama yang mendorong bunuh diri di negara ini, namun, masih tidak disebutkan dalam data NCRB.
Organisasi Kesehatan Dunia telah menjuluki India sebagai negara paling tertekan di dunia, setelah China dan AS. Depresi dan kesehatan mental yang buruk telah diabaikan sebagai masalah serius sejak lama.
