"Mengubah satu ayat pun tidak boleh. Itu sama dengan pencurian pasal," tegasnya.  

Untuk diketahui, Baleg DPR telah merampungkan perbaikan draf Undang-Undang Cipta Kerja sebanyak 812 halaman. 

Sebelumnya, jumlah naskah undang-undang itu diketahui sebanyak 1.035 halaman. Atau ada penambahan dari 905 halaman,  saat undang-undang itu disahkan DPR RI pada 5 Oktober 2020 lalu.  

Naskah undang-undang ini makin disorot setelah diduga ada substansi yang diduga berubah dan tidak sama lagi dengan apa yang telah disahkan DPR RI.  ***