Menu

Warga Palestina yang Nekat Melakukan Aksi Mogok Makan di Penjara Israel, Berada di Ambang Kematian

Devi 13 Oct 2020, 13:35
Warga Palestina yang Nekat Melakukan Aksi Mogok Makan di Penjara Israel, Berada di Ambang Kematian
Warga Palestina yang Nekat Melakukan Aksi Mogok Makan di Penjara Israel, Berada di Ambang Kematian

“Lakukan lebih banyak dalam beberapa jam mendatang,” katanya. Kami berada di tahap kritis.

Perdana Menteri Palestina Mohammad Shtayyeh menuntut "pembebasan segera" al-Akhras, menurut pernyataan yang diterbitkan oleh kantor berita resmi WAFA.

Al-Akhras dipindahkan pada awal September ke Kaplan Medical Center, di selatan Tel Aviv. Pengacaranya telah mengajukan banding pada beberapa kesempatan ke Mahkamah Agung Israel untuk pembebasannya, termasuk pada sidang pada hari Senin.

Pengadilan tinggi Israel menangguhkan keputusan atas permintaan Senin, mengatakan kasus tersebut masih dalam peninjauan, menurut ringkasan sidang yang dilihat oleh kantor berita AFP.

Palestina dan kelompok hak asasi manusia mengatakan penahanan administratif, yang diwarisi dari mandat Inggris, melanggar hak untuk proses hukum karena bukti ditahan dari tahanan sementara mereka ditahan untuk waktu yang lama tanpa dituntut, diadili atau dihukum.

“Penahanan administratif adalah kejahatan dan harus diakhiri. Kami meminta Israel bertanggung jawab penuh atas hidupnya dan menyerukan pembebasannya segera, "kata Qadura Fares dari Klub Tahanan Palestina pekan lalu.

Halaman: 123Lihat Semua