Menu

Ketika Perdagangan Bayi di Pasar Gelap, Menjadi Pilihan Para Ibu Muda di Kenya Untuk Memenuhi Tuntutan Ekonomi

Devi 14 Dec 2020, 13:45
Ketika Perdagangan Bayi di Pasar Gelap, Menjadi Pilihan Para Ibu Muda di Kenya Untuk Memenuhi Tuntutan Ekonomi
Ketika Perdagangan Bayi di Pasar Gelap, Menjadi Pilihan Para Ibu Muda di Kenya Untuk Memenuhi Tuntutan Ekonomi

Tetapi beberapa minggu sebelum tanggal kelahirannya, seseorang memperkenalkan Adama kepada seorang wanita berpakaian bagus bernama Mary Auma, yang menyuruhnya untuk tidak melakukan aborsi atau mengakhiri hidupnya. Mary Auma menjalankan klinik jalanan ilegal di kawasan kumuh Kayole di Nairobi. Dia memberi Adama 100 shilling dan menyuruhnya datang ke klinik keesokan harinya.

Klinik darurat Mary Auma sebenarnya bukan klinik, melainkan dua kamar yang tersembunyi di balik etalase toko yang tidak mencolok di jalan Kayole. Di dalamnya ada beberapa rak yang kebanyakan kosong berserakan dengan produk obat-obatan lama, di belakangnya ada ruangan untuk wanita melahirkan. Auma duduk di dalam bersama asistennya, membeli dan menjual bayi untuk mendapatkan keuntungan, tanpa perlu memeriksa siapa yang membeli atau untuk apa.

Dia memberi tahu Adama bahwa pembelinya adalah orang tua yang penuh kasih yang tidak dapat hamil, yang akan menyediakan anak yang sangat diinginkan.  Auma juga mengatakan bahwa dia adalah mantan perawat, tetapi dia tidak memiliki peralatan medis, keterampilan, atau sanitasi untuk menangani masalah serius saat melahirkan. “Tempatnya kotor, dia akan menggunakan wadah kecil untuk darah, dia tidak punya baskom, dan tempat tidurnya tidak bersih,” kenang Adama. "Tapi saya putus asa, saya tidak punya pilihan."

Saat Adama tiba di klinik, Mary Auma memberinya dua tablet tanpa peringatan, untuk menginduksi persalinan, kata Adama. Auma sedang mengantre pembeli dan dia sangat ingin melakukan penjualan. Tetapi ketika Adama melahirkan, bayi laki-laki itu mengalami masalah di dada dan membutuhkan perawatan segera, dan Auma menyuruh Adama untuk membawanya ke rumah sakit.

Setelah seminggu di rumah sakit, Adama dipulangkan dengan anak laki-laki yang sehat. Pemilik rumah yang mengusirnya saat dia hamil mengizinkannya untuk kembali dan merawat bayinya. Tak lama setelah dia bertemu Mary Auma lagi di pasar, katanya, dan Auma memberinya 100 shilling lagi dan menyuruhnya datang ke klinik keesokan harinya.

"Paket baru telah lahir," Auma mengirim sms kepada pembelinya. "45.000 ribu."

Halaman: 456Lihat Semua