Menu

Mesir Akan Menyelidiki Empat Kematian Pasien COVID-19 Karena Dugaan Kekurangan Oksigen

Devi 4 Jan 2021, 08:09
Foto : Liputan6
Foto : Liputan6

RIAU24.COM -  Jaksa Mesir membuka penyelidikan atas kematian pada hari Minggu dari setidaknya empat pasien virus korona di rumah sakit umum Mesir, setelah video perawat yang berjuang untuk menjaga pasien tetap hidup dibagikan secara luas di media sosial.

Gubernur provinsi Sharqia membantah tuduhan kerabat salah satu pasien bahwa kematian disebabkan oleh kekurangan oksigen di unit perawatan intensif yang dikelola pemerintah yang merawat pasien COVID-19.

Gubernur Mamdouh Ghorab mengatakan pasien meninggal karena menderita penyakit kronis selain virus. Kerabat, yang juga merekam video itu, tidak memberikan bukti langsung untuk mendukung klaim mereka bahwa rumah sakit kehabisan oksigen.

Mesir, negara terpadat di dunia Arab dengan lebih dari 100 juta orang, menghadapi lonjakan kasus virus yang dikonfirmasi dan seruan baru kepada pemerintah untuk memberlakukan lockdown untuk menahan gelombang kedua pandemi.

Kantor kejaksaan Sharqia mengatakan mereka sedang menyelidiki kematian tersebut.

Direktur rumah sakit dan dokter sedang diinterogasi, menurut seorang pejabat di kantor kejaksaan umum di Kairo yang berbicara kepada The Associated Press dengan syarat anonim karena mereka tidak berwenang untuk memberi pengarahan kepada media.

Halaman: 12Lihat Semua