5. Dapat menyeimbangkan efek diabetes.
Telah ditemukan bahwa kadar gula tinggi yang terkait dengan diabetes dapat dikontrol hanya dengan makan buah delima setiap hari. Buah ini dapat mengurangi stres oksidatif yang merupakan penyebab utama diabetes. Mereka juga mengurangi jenis kolesterol jahat, membantu menjaga tingkat gula darah yang relatif rendah.

Namun, pasien diabetes harus sangat berhati-hati dengan asupan buah delima harian mereka. Pada akhirnya, itu mengandung gula, sesuatu yang harus mereka konsumsi dalam jumlah yang sangat sedikit.

6. Meningkatkan kesehatan tulang dan mengurangi rasa sakit akibat artritis.

Dalam sebuah penelitian tahun 2011, ditemukan bahwa minyak biji delima dapat meredakan nyeri sendi. Selain itu, para ilmuwan telah menemukan bukti signifikan yang menunjukkan bagaimana antioksidan buah ini berhasil melawan radang sendi. Tidak hanya itu, tetapi dapat digunakan oleh siapa saja untuk meningkatkan kekuatan dan fungsi tulang.

Ini dibuktikan lebih lanjut dalam studi tahun 2016, di mana peserta diberi 200ml jus delima setiap hari. 6 minggu kemudian, subjek mengamati bahwa kekakuan tulang mereka menurun dan fungsi fisik mereka meningkat.