Menu

Paksa Pekerja Asal Indonesia Makan Rambut Dari Lantai Toilet, Wanita Cantik Ini Dibui, Terancam Melahirkan di Dalam Penjara

Devi 6 May 2021, 10:54
Foto : worldofbuzz
Foto : worldofbuzz

Dia mengatakan kejadian di mana korban membuat laporan polisi sebelumnya tidak menghasilkan tindakan karena polisi menemukan bahwa itu "tidak berdasar". Setelah itu, Tan berusaha lebih cermat untuk membuat korban betah, kata pengacara itu.

Insiden itu terjadi dalam waktu singkat sekitar satu bulan, kata pengacara itu, menambahkan bahwa kliennya tidak dapat menjelaskan tindakannya kecuali mengatakan itu impulsif dan dia menyesal. Tan, yang sedang hamil trimester terakhir, meminta untuk berbicara langsung dengan hakim.

Dia mengatakan dia tahu dia salah dan meminta keringanan, mengatakan dia memiliki tiga anak dan anak keempat dalam kandungan, dengan ibu yang sakit-sakitan yang perlu diingatkan untuk minum obatnya.

"Saya hanya ingin kamu tahu, saya tahu saya salah, dan keluarga saya membutuhkan saya, dan saya juga tidak ingin melahirkan di penjara dan terpisah dari anak-anak saya," katanya.

Hakim mengatakan norma hukuman untuk pelecehan pembantu rumah tangga biasanya hukuman penjara kecuali ada keadaan luar biasa, yang tidak ada dalam kasus ini. Dia mencatat dua tindakan luka fisik, serta kerugian psikologis atas dakwaan yang dianggap memakan kapas dan rambut.

Halaman: 34Lihat Semua