Layaknya Manusia, Lumba-lumba Pelajari Nama Temannya Untuk Bentuk Persekutuan
Karya studi tersebut menambah bukti pada gagasan bahwa lumba-lumba mengembangkan otak untuk menavigasi lingkungan sosial mereka yang kompleks.
Tetapi bagaimana para lumba-lumba jantan melacak setiap orang dalam kelompok yang kompleks ini?
zxc2
zxc2
Baca juga: Febby Rastanty dan Drajad Djumantara Pamer Buku Nikah usai Resmi Jadi Pasangan Suami Istri
Dilansir dari Science Mag, para ilmuwan berpendapat bahwa peluit mereka adalah kuncinya. Setiap lumba-lumba mempelajari peluit khas dari induknya, yang disimpannya seumur hidup; lumba-lumba mengenali dan mengingat peluit satu sama lain, mirip dengan cara manusia mengenali nama satu sama lain.