Penduduk Haiti Targetkan Pembunuh Presiden, Polisi Langsung Kepung Kantor
RIAU24.COM - Haiti - Dua tentara bayaran asing yang dicurigai membunuh Presiden Haiti, Jovenel Moïse diarak oleh polisi bersenjata di belakang truk hari ini, Kamis (8/7).
Kedua diduga tersangka mengenakan pakaian berdebu dan dibawa ke kantor polisi di Petion-Ville, Port-au-Prince.
Baca juga: Badai Helene akan Menghantam Florida Segera Setelah Pihak Berwenang Mengumumkan Keadaan Darurat
Kerumunan yang berkumpul di jalan-jalan tampak mencemooh dan menyoraki mereka.
Baca juga: Akun Publik X Sekarang Tidak Akan Dapat Menyembunyikan Postingan dari Pengguna yang Diblokir
"Unit-unit khusus berusaha melindungi kantor polisi, karena penduduk sangat marah dan berusaha mencapai mereka, untuk membakarnya. Kami berusaha menghindari itu," ujar menteri pemlihan Haiti, Mathias Pierre.
James Solages, adalah seorang warga negara AS yang merupakan satu di antara enam tersangka pembunuhan Moïse. Satu tersangka lainnya juga diyakini sebagai warga Amerika Haiti.