Menu

Inilah yang Terjadi Pada Tubuh Jika Anda Nekat Mencampur Dua Vaksin COVID-19 yang Berbeda

Devi 20 Jul 2021, 13:40
Foto : Aljazeera
Foto : Aljazeera
“Tidak ada alasan biologis mengapa vaksin yang menggunakan stimulus berbeda pada sistem kekebalan bisa berbahaya bagi siapa pun,” jelasnya.

Beberapa pemimpin dunia telah mencampurkan vaksin dalam beberapa bulan terakhir. Kanselir Jerman Angela Merkel, 66, menerima dosis kedua vaksin Moderna setelah menerima dosis pertama AstraZeneca.

Di Italia, Perdana Menteri Mario Draghi, 73, beralih ke Pfizer untuk dosis keduanya setelah menerima suntikan AstraZeneca. Perdana Menteri Kanada Justin Trudeau juga mengganti vaksin , menerima suntikan Moderna setelah vaksin AstraZeneca.

Halaman: 567Lihat Semua