Akun YouTube Media Australia Dibekukan Sementara Setelah Tampilkan Sangkalan Keberadaan Covid-19
RIAU24.COM - Akun YouTube Sky News Australia sejak Minggu (1/8), dibekukan sementara sehingga tidak bisa mengunggah video di kanal YouTube mereka.
Kebijakan itu bagian dari aturan YouTube mengenai konten Covid-19.
Pembekuan akun YouTube Sky News Australia dilakukan setelah melakukan evaluasi konten pada media tersebut.
Konten Sky News Australia diduga menampilkan sangkalan soal keberadaan Covid-19 atau mendorong masyarakat agar menggunakan hydroxychloroquine atau ivermectin untuk menyembuhkan Covid-19, tanpa memberikan konteks penyeimbang.
“Sky News Australia menyadari bahwa hak YouTube untuk memberlakukan kebijakan-kebijakannya dan kami menunggu kesempatan untuk segera kembali mengunggah berita-berita hangat dan konten analisis kepada para pelanggan,” demikian ketarangan Sky News Australia diunggah di situs mereka, Senin (2/8).
Pembekuan akun YouTube Sky News Australia berlaku selama satu pekan. Sky News Australia sudah punya 1,8 juta pelanggan (subscribers). Media ini beroperasi di bawah perusahaan Australian News Channel Pty Ltd dan mendapat subsidi dari News Corp Australia.