Menu

Dipaksa Berhubungan Seks hingga 15 Kali Sehari, Para Wanita Ini Alami Penyiksaan Kejam

Rizka 3 Sep 2021, 10:37
google
google

RIAU24.COM -  Tiga perempuan Brasil dan satu warga negara Inggris menjadi korban prostitusi di London. Mereka harus menjadi budak seks bagi banyak lelaki.

Semua pergerakan dimonitor dari jarak jauh dengan telepon genggam. Sebuah kamera tersembunyi dipasang di kamar dan ancaman mengirim video intim ke keluarga. Paspor ditahan, bersama dengan dokumen dan uang. Kontak dengan teman dibatasi. Hubungan seks paksa antara 15 sampai 20 klien per hari.

Ini adalah rutinitas harian tiga perempuan Brasil yang diselamatkan oleh polisi dari pekerjaan seperti budak yang terjadi di London barat laut, dalam sebuah investigasi kompleks yang dimulai sejak Maret tahun lalu.

Kasus ini berakhir pada 9 Agustus lalu, ketika Shana Stanley, seorang perempuan berusia 29 tahun, dan Hussein Edanie, pria berumur 31 tahun, mengaku bersalah atas tuduhan menjalankan usaha prostitusi dan merencanakan perjalanan dengan tujuan eksploitasi.

Edani diganjar hukuman penjara delapan tahun dan dua bulan, sementara Stanley menghadapi tiga tahun dan tujuh bulan kurungan dalam vonis yang dijatuhkan pada 27 Agustus lalu.

Detail kasus ini diperoleh secara eksklusif oleh BBC News Brazil.

Halaman: 12Lihat Semua