Menu

Dirikan Rumah Batik Andalan, RAPP Terbukti Memiliki Peran Dalam Membantu Ekonomi Masyarakat Sekitar

Devi 24 Dec 2021, 13:10
Foto : Internet
Foto : Internet

"Setiap motif Batik memiliki makna tersendiri. Misalnya Bono diambil dari gelombang Bono yang terkenal di Sungai Kampar. Bentuk corak Bono adalah motif gelombang yang tercipta dari pertemuan arus laut dan sungai yang menghasilkan ombak atau gelombang yang disebut Bono," ungkap Nurbaya atau yang akrab dipanggil Baya.

"Akasia dan Ekaliptus diambil dari nama pohon yang juga sebagai bahan pembuat kertas. Corak Akasia, menggambarkan bentuk daun atau kulit pohon Akasia yang menjadi bahan baku pembuatan kertas dari RAPP. Sementara Timun Suri dan Lakum adalah jenis sayuran yang banyak digemari oleh masyarakat Melayu," tambah Baya.

                                                                                                                                
                  
Foto : Batik karya Rumah Batik Andalan (Facebook Sahabat RAPP)

Saat ditanyakan tentang harga Batik yang diproduksi Rumah Andalan, Baya menceritakan jika harga batik berukuran panjang 20 centimenter (cm) dan lebar 1,5 cm bercorak Bono dan Akasia dibanderol dengan harga Rp 350.000 hingga Rp 500.000 per potong.

Halaman: 345Lihat Semua