Menu

Setelah 16 Tahun di Guantanamo, Apakah Hambali Akan Mendapatkan Pengadilan yang Adil

Devi 13 Jan 2022, 13:55
Foto : Aljazeera
Foto : Aljazeera

RIAU24.COM -  Indonesia menghadapi komisi militer atas dugaan perannya dalam bom Bali dan serangan hotel JW Marriott 20 tahun lalu.

Nasir Abbas, mantan anggota kelompok garis keras Indonesia Jemaah Islamiyah (JI) menggambarkan rekan rekrutan Encep Nurjaman sebagai “biasanya orang Jawa”.


Nurjaman, yang lebih dikenal dengan nom de guerre Hambali serta alias Riduan Isamuddin, adalah "sopan", "lunak" dan "pantas", kata Abbas kepada Al Jazeera, mengingat saat kedua pria itu menjadi bagian dari salah satu kelompok paling menakutkan di Asia Tenggara.

Hambali dan Abbas sama-sama berlatih pertempuran militer di Afghanistan pada 1990-an, sebelum bergabung dengan JI yang dicap sebagai organisasi teroris oleh pemerintah Amerika Serikat setelah kelompok itu mengklaim serangkaian serangan di seluruh Indonesia pada awal 2000-an, termasuk Bom Bali pada 2002. , yang menewaskan lebih dari 200 orang.

Sambungan berita: zxc1
Halaman: 12Lihat Semua