Menu

Derita Penyakit Parah, Wanita Ini Pilih Disuntik Mati

Amerita 15 Jan 2022, 23:22
Ilustrasi
Ilustrasi
“Saya membutuhkan ibu saya, saya ingin dia bersama saya, hampir dalam kondisi apa pun, tetapi saya tahu bahwa dalam kata-katanya dia tidak lagi hidup, dia bertahan,” kata putranya, Federico Redondo Sepúlveda kepada Noticias Caracol.

Keputusannya menghadapi kritik keras, di negara dengan mayoritas besar penganut Katolik Roma dan di mana gereja masih menyebut eutanasia sebagai “pelanggaran serius.”
 

Halaman: 34Lihat Semua