Cobos menderita luka serius tapi selamat. Dia meremukkan beberapa tulang dan mematahkan limpa dan pinggulnya, dan mengalami trauma kepala.

Cobos dirawat di rumah sakit Puerta de Hierro dan polisi belum dapat menanyainya, karena dia mengaku tak ingat apa yang terjadi.

Ketika memasuki apartemennya, petugas pemadam kebakaran menemukan mayat ayahnya yang berusia 83 tahun di bawah tempat tidur di sebuah kamar.

Dia diyakini telah meninggal selama sekitar 18 bulan, dan terakhir terlihat hidup pada Juni 2020.

Koroner berusaha memastikan penyebab kematian pria itu. Cobos harus menjelaskan kepada polisi bagaimana ayahnya meninggal. Cobos diduga sengaja tidak melaporkan kematian ayahnya sehingga bisa terus mendapat uang pensiunnya.