Usai Puluhan Orang Tewas di Stasiun, Pemerintah Ukraina Desak Warga Sipil Untuk Melarikan Diri Ditengah Serangan Kereta Api yang Terus Meningkat
RIAU24.COM - Ukraina telah meminta warga sipil di wilayah timur Luhansk untuk melarikan diri dari serangan Rusia setelah para pejabat mengatakan lebih dari 50 orang yang mencoba mengungsi dengan kereta api dari wilayah tetangga tewas dalam serangan rudal.
Baca juga: Israel Menyerang 7 Situs Hizbullah di Lebanon Pasca Rencana Pembunuhan Netanyahu Terungkap
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menyerukan "tanggapan global yang tegas" terhadap serangan rudal hari Jumat di stasiun kereta api yang penuh dengan wanita, anak-anak dan orang tua di Kramatorsk, di wilayah Donetsk.