Capres Musuh Terkuat Erdogan Tuduh Rusia Sebar Hoaks Jelang Pemilu
RIAU24.COM - Kemal Kilicdaroglu, calon presiden rival terkuat Recep Tayyip Erdogan, menuding Rusia menyebarkan hoaks menjelang pemilihan umum Turki pada Minggu (14/5).
Kilicdaroglu mengatakan "teman-teman Rusia" bertanggung jawab atas "perilisan konten-konten palsu, hasil edit."
"Jika kalian mau melanjutkan persahabatan kita setelah 15 Mei, jangan campur tangan di Turki. Kami masih ingin menjalin kerja sama dan pertemanan," kata Kilicdaroglu di Twitter, sebagaimana dikutip Reuters.
Kilicdaroglu tak membeberkan hoaks yang dimaksud. Namun, ia melontarkan tuduhan ini tak lama setelah seorang capres lainnya, Muharrem Ince, mengumumkan mundur dari laga demokrasi tersebut.
Ince mengatakan ia mundur karena begitu banyak "pembunuhan karakter" dirinya di jagat maya. Namun, Ince pun tak menjabarkan lebih lanjut materi-materi yang dimaksud.
Sementara itu, Rusia sendiri belum menanggapi tudingan Kilicdaroglu tersebut.