Menu

Pria di China Meninggal Karena Gagal Organ Setelah Bekerja Selama 104 Hari

Amastya 7 Sep 2024, 20:14
Gambar Representatif /net
Gambar Representatif /net

Sementara itu, pengadilan mengatakan bahwa bekerja selama 104 hari berturut-turut adalah pelanggaran yang jelas terhadap Undang-Undang Ketenagakerjaan Tiongkok.

Sesuai undang-undang, tidak ada karyawan yang boleh bekerja lebih dari 8 jam per hari dan rata-rata 44 jam per minggu.

Ia menambahkan bahwa pelanggaran peraturan ketenagakerjaan memainkan peran utama dalam sistem kekebalannya menjadi lemah dan akhirnya mati.

Keluarga telah diberikan total 400.000 yuan (US$56.000) sebagai kompensasi, termasuk 10.000 yuan untuk tekanan emosional.

(***)

Halaman: 23Lihat Semua