RIAU24.COM - Banjir akibat luapan Sungai Siak telah merendam permukiman warga di Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru, selama tiga hari terakhir. Sebanyak 14.200 jiwa terdampak, dengan ketinggian air mencapai 50 cm hingga 1 meter. 

Camat Rumbai, Abdul Rahman, menyebut banjir menggenangi tiga kelurahan, yaitu Sri Meranti, Meranti Pandak, dan Palas. Sebagian warga telah mengungsi ke 20 titik tenda pengungsian yang disediakan pemerintah, sementara lainnya memilih bertahan di rumah. 

Polisi Air dan Udara (Ditpolairud) Polda Riau turun membantu evakuasi warga dan barang. Sebagian besar rumah di daerah tersebut merupakan rumah panggung, mengingat banjir kerap terjadi setiap musim hujan.

Kepala Dinas Sosial Pekanbaru, Idrus, mengaku kesulitan mendistribusikan bantuan sembako karena jumlah warga terdampak terus bertambah. Pemerintah setempat berupaya memenuhi kebutuhan korban, termasuk menyediakan makanan untuk berbuka puasa dan sahur. 

Banjir juga melanda beberapa kecamatan lain, seperti Rumbai Timur, Senapelan, Payung Sekaki, Limapuluh, dan Tenayan Raya. Pemerintah Kota Pekanbaru berkomitmen untuk terus mendampingi warga yang terdampak musibah ini.