Menu

Raja Charles Hadapi Pemeriksaan Ketat Atas Tuduhan Mata-mata Tiongkok yang Dialamatkan Kepada Pangeran Andrew

Amastya 5 Apr 2025, 22:26
Raja Inggris Charles III menghadiri resepsi di Balai Kota Waltham Forest di London pada 20 Desember 2024 /AFP
Raja Inggris Charles III menghadiri resepsi di Balai Kota Waltham Forest di London pada 20 Desember 2024 /AFP

RIAU24.COM Raja Charles mengadakan pertemuan rahasia dengan Duke of York untuk membahas masa depannya, termasuk rencana proyek investasi China yang diduga terkait dengan mata-mata Beijing, ungkap sebuah dokumen baru-baru ini, menurut laporan The Telegraph.

Raja dilaporkan mengetahui adanya dana investasi yang melibatkan langsung Yang Tengbo, seorang individu yang diduga sebagai mata-mata, sebagaimana dinyatakan dalam pernyataan saksi yang diberikan kepada pengadilan imigrasi oleh Dominic Hampshire, penasihat senior Pangeran Andrew.

Hampshire menyatakan bahwa ia dan Duke diselundupkan ke Kastil Windsor dua kali untuk pertemuan rahasia dengan Raja, di mana mereka membahas Dana Eurasia.

Dana tersebut difokuskan pada investasi modal Tiongkok dalam proyek energi terbarukan Afrika dan kabarnya ditujukan untuk menghasilkan pendapatan bagi Duke setelah kejatuhannya di depan publik.

Menurut sumber, dana investasi tersebut gagal diluncurkan dan tidak pernah diperdagangkan. Namun, tampaknya dana tersebut terkait dengan Eurasia Global Partners, sebuah firma konsultan manajemen yang didirikan pada November 2022.

Dalam dokumen yang sama, Hampshire mengungkapkan adanya diskusi tentang proyek tersebut tidak hanya dengan Raja tetapi juga dengan penasihat utama mendiang Ratu Elizabeth II.

Halaman: 12Lihat Semua