RIAU24.COM - BENGKALIS - Sunar Wanto (31) yang merupakan warga Jalan Karang Anyer I, RT 02, RW 03, Kelurahan Air Jamban, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis riau nekat gantung diri, Minggu 23 Maret 2025.

Setelah korban balik dari rantau dan tinggal dirumah adiknya di Jalan Beringin, RT 03, RW 019, Kelurahan Air Jamban, Kecamatan Mandau. Belum tahu apa penyebabnya, Sunar Wanto malah nekat gantung diri disaat kondisi rumah sepi.

Korban ditemukan kedua adiknya yang hendak mengantarkan makanan pada pukul 17.00 WIB.

Namun setibanya dirumah, saksi dikejutkan dengan temuan korban yang tergantung menggunakan tali diikat pada kayu atap rumah dalam kondisi menempel didinding serta lidah menjulur keluar.

Dengan peristiwa tersebut, sontak menghebohkan warga yang langsung melaporkan ke Polsek Mandau untuk dievakuasi.

Dari kesaksian adik korban (Sunar Wanto red,) Elga dan Agil, saat itu keduanya berniat mengantarkan makanan. Setibanya dirumah dan hendak masukkan makanan kedalam kulkas, kedua saksi sontak Shok dan takut melihat korban yang sedang tergantung.

Setelah mendapatkan laporan, petugas SPKT Polsek Mandau pun tiba mengevakuasi jenazah dan membawa korban ke RSUD Mandau untuk dilakukan visum.

Sementara, Kapolres Bengkalis, AKBP Budi Setiawan dikonfirmasi membenarkan aksi gantung diri seorang laki laki tersebut.

"Ditubuh korban tidak terdapat tanda kekerasan. Namun terdapat bekas ikatan tali pada leher berbentuk V,”ungkap Kapolres Bengkalis, Senin 24 Maret 2025.

Dikatakannya, hasil visum yang dilakukan dokter, terlihat lubang kemaluan mengeluarkan cairan hingga turut diamankan sejumlah barang bukti diantaranya pakaian korban dan seutas tali pengikat kerbau warna cokelat yang masih melekat dileher.

Dalam hal ini, ungkapnya, Dokter belum menyimpulkan terkait kematian korban dikarenakan tidak dilakukan autopsi.

"Jenazah sudah diserahkan ke pihak keluarga korban agar untuk dimakamkan,”pungkasnya.