RIAU24.COM - Sekretaris Daerah, dr. Ersan Saputra TH, mewakili Bupati Kasmarni, menerima audiensi Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Putri (KOPRI) Pengurus Koordinator Cabang (PKC) Provinsi Riau bersama KOPRI Kabupaten Bengkalis, Selasa (16/12/2025), di Ruang Rapat Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkalis.

Audiensi tersebut turut dihadiri Staf Ahli Bupati Bengkalis Bidang Kemasyarakatan dan SDM Johansyah Syafri, Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Anuar, serta Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Ediyanto.

Dalam kesempatan tersebut, Pengurus Harian Kopri PKC PMII Riau, sekaligus Sekretaris Pelaksana kegiatan, Syarifah Aini, menyampaikan tujuan audiensi untuk mempererat silaturahmi sekaligus memohon dukungan serta kolaborasi Pemerintah Kabupaten Bengkalis dalam pelaksanaan rangkaian kegiatan peringatan Hari Lahir (Harlah) KOPRI ke-58.

Ia menjelaskan, salah satu agenda utama Harlah KOPRI tahun ini adalah pelaksanaan Gerakan Bengkalis Hijau, yang merupakan program nasional KOPRI dan dilaksanakan secara serentak di berbagai daerah. Termasuk di Kabupaten Bengkalis.

Kegiatan tersebut direncanakan berupa aksi penanaman mangrove yang akan dilaksanakan di Desa Deluk Kecamatan Bantan pada 21 Desember 2025 mendatang.

Selain aksi penanaman mangrove, KOPRI juga merencanakan pelaksanaan kegiatan keagamaan berupa Sholawat Akbar yang akan digelar di Desa Senggoro, Kecamatan Bengkalis, sebagai bagian dari rangkaian peringatan Harlah KOPRI ke-58.

Sekretaris Daerah Kabupaten Bengkalis, dr. Ersan Saputra TH, menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Bengkalis pada prinsipnya siap memberikan dukungan dan menjalin kolaborasi terhadap berbagai kegiatan positif yang dilaksanakan oleh organisasi kemasyarakatan dan kepemudaan, khususnya yang berdampak pada pelestarian lingkungan dan penguatan nilai-nilai keagamaan.

“Pemerintah Kabupaten Bengkalis mendukung setiap gerakan yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan lingkungan, sepanjang dilaksanakan sesuai dengan ketentuan dan koridor yang berlaku,” ujar Sekda.

Lebih lanjut, Sekda juga menyampaikan sejumlah hal teknis yang memungkinkan untuk difasilitasi oleh pemerintah daerah dalam mendukung pelaksanaan kegiatan tersebut, dengan tetap mempertimbangkan kondisi keuangan daerah yang saat ini tengah mengalami defisit anggaran.

Turut hadir dari KOPRI PKC Provinsi Riau bersama KOPRI Kabupaten Bengkalis, Wan Umroh Munawwaroh, Pipin Norhazlinda dan Nur Annisa Ananda Putri.