Menu

Bikin Merinding, Pemuda Ini Kirim Rekaman Video Berisi Aksi Bunuh Diri kepada Pacarnya

Siswandi 15 Jan 2019, 12:06
Ilustrasi
Ilustrasi

RIAU24.COM -  Diduga karena putus cinta, membuat Wahono (20) jadi nekat. Pemuda itu kemudian memilih jalan pintas dengan melakukan aksi bunuh diri. Namun yang membuat bulu roma jadi bergidik, saat melakukan aksi bunuh diri, ia sempatkan untuk merekam setiap adegannya yang kemudian dikirim langsung kepada sang pujaan hatinya.

Sebelum menghembuskan nafas terakhir, Wahono yang merupakan warga Pekalongan, Jawa Tengah itu awalnya ditemukan dalam kondisi lemas.

Aksi nekat pemuda itu terungkap pada Senin 14 Januari 2019 sore kemarin. Adalah sang ibu Siti Chamidah (52) dan bapak Kaswani (56), yang menemukan putranya dalam kondisi lemas dan tengkurap di lantai dapur.

"Awalnya ibu korban merasa curiga saat akan masuk rumah. Karena pintu dalam kondisi terkunci semuanya dari dalam. Akhirnya dibuka paksa," ungkap  Kasubag Humas Polres Pekalongan, Iptu Akrom, Selasa 15 Januari 2019.

Kepada detik.com, ia menuturkan, ketika itu orangtua korban baru saja pulang dari pasar. Setelah membuka paksa pintu rumah, keduanya langsung bergerak menuju dapur, tempat Wahono ditemukan dalam kondisi tengkurap.

Begitu menemukan anaknya sudah dalam kondisi terkulai lemas, ibu korban langsung berteriak histeris. Oleh Kaswani (56), Wahono langsung dilarikan ke Puskesmas Sragi.

"Sesampainya di Puskesmas sekitar pukul 18.45 WIB korban langsung diperiksa oleh tim medis dan dinyatakan sudah meninggal dunia," imbuh Akrom.

Dari hasil visum, tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan. Namun ada bekas jeratan di leher bagian atas.

Diterangkan Akrom lagi, Wahono tewas setelah melakukan aksi bunuh diri. Awalnya, ia meminum air yang bercampur dengan sabun cuci. Setelah itu, ia menggantung diri di dapur. Aksi itu ia lakukan dengan menggunakan tali rafia yang telah disiapkan sebelumnya.

Namun yang membuat bulu kuduk jadi bergidik, rupanya Wahono merekam seluruh aksinya itu. "Sebelum lemas, dia kirim ke kekasihnya," ungkap Arko lagi.

Saat ini, jenazah korban dimakamkan pada Selasa pagi tadi di tempat pemakaman umum setempat.

"Kasus ini kasus bunuh diri karena putus cinta. Dan kita sendiri akan meminta keterangan saksi dari pacar korban," jelasnya.

Namun pihaknya masih kesulitan meminta keterangan dari pacar korban. Pasalnya, dari ponsel korban diketahui hanya tertulis nama 'Sayang'. Sementara saat dihubungi, nomor tersebut tak kunjung merespon. ***

R24/wan