Menu

Ini Dia, Tukang Cukur Rambut Jokowi di Garut yang Mendadak Disorot

Siswandi 21 Jan 2019, 14:11
Jokowi didampingi Gubernur Jabar Ridwan Kamil, saat berpartisipasi dalam kegiatan cukuran massal di Garut, Jawa Barat, akhir pekan kemarin. Foto: int
Jokowi didampingi Gubernur Jabar Ridwan Kamil, saat berpartisipasi dalam kegiatan cukuran massal di Garut, Jawa Barat, akhir pekan kemarin. Foto: int

RIAU24.COM -  Namanya Herman, pria asal Garut, Jawa Barat. Pria ini tiba-tiba marak disorot, setelah mencukur rambut Presiden Jokowi, saat kegiatan cukur massal di pinggir Danau Situbagendit, Garut, Jawa Barat, Sabtu (19/1/2019) akhir pekan kemarin.

Saat itu, Jokowi bersama beberapa pejabat negara, juga ikut berpartisipasi mencukur rambut mereka. Di antaranya Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Koordinator Staf Khusus Presiden Teten Masduki dan Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono.

Terkait sosok Herman tersebut, Jokowi membenarkan bahwa pria itu sudah menjadi langganan sejak ia masih menjabat Gubernur DKI Jakarta. Menurutnya, Herman berasal dari Bantarjati, Garut.

"Mas Herman ini tukang cukur saya di Jakarta. Sudah berapa? Enam tahun ya? Sejak gubernur di Jakarta. Mas Herman ini kebetulan memang dari Garut," kata Jokowi.

Sementara itu, Herman mengaku perkenalannya dengan Jokowi terjadi lewat putra bungsu Jokowi, Kaesang Pangarep.

Herman sendiri bekerja di Shortcut Barberia, Grand Indonesia, Jakarta. Kaesang kerap cukur rambut di situ. "Mas Kaesang juga kenal dengan Pak Marcello Decaran, pemilik Shortcut," ujar Herman, kepada detik.com, yang dilansir Senin 21 Januari 2019.

Pada Januari 2013, Jokowi sedang mencari tukang potong rambut. Marcello, yang kemudian menerima permintaan ajudan Jokowi via telepon, meminta Herman segera bersiap menuju rumah dinas Gubernur Jakarta di Taman Suropati. Dari sana lah, akhirnya Jokowi menjadi salah satu pelanggan Herman.

Jokowi rutin bercukur sebulan sekali. Hal ini terus berlanjut saat Jokowi dilantik menjadi Presiden RI dan berjalan terus hingga saat ini.

Seperti diketahui, aksi cukur massa di Garut yang diikuti Jokowi dan beberapa stafnya, marak disorot di media massa. Hal itu disebabkan Jokowi tidak menggunakan jasa tukang cukur lokal Garut, melainkan membawa langsung dari Jakarta.

Dalam akun twitternya, hal itu sempat disindir juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak. Ia menuliskan, "Cukur rambut di Garut, bawa tukang cukur dari Jakarta. Bangun Pabrik di Sulawesi, bawa Buruhnya dari Luar Negeri," . ***

R24/wan