Menu

Dibuka Ketua DPRD Riau, Bagus Santoso Lauching dan Bedan Buku 'Demokrasi Wani Piro'

Riko 4 Mar 2019, 21:32
Lauching dan bedah buku 'Wani piro' karangan Bagus Santoso
Lauching dan bedah buku 'Wani piro' karangan Bagus Santoso

RIAU24.COM - Bagus Santoso melauncing dan sekaligus membedah buku karangnya yang berjudul 'demokrasi wani piro' di pustaka DPRD Riau. Acara itu dibuka langsung oleh ketua DPRD Riau Septina Primawati. Senin 4 Maret 2019.

Dalam Lauching itu juga dihadiri awak media, mahasiwa serta pengamat politik Saiman Pakpahan dan pimpinan redaksi Riau Pos H. Hapiz. 

Ketua DPRD Riau Septina Primawati mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi buku karya Bagus Santoso karena ditengah kesibukan sebagai wakil rakyat beliau masih produktif menulis buku.

"Saya sangat apresiasi dengan beliau yang terus memproduksi karya buku-bukunya yang semoga bermanfaat bagi masyarakat Riau, apalagi buku ini tentang politik saat ini,"kata Septina 

Sementara sang penulis buku Demokrasi  Wani Piro yang juga anggota DPRD Riau dua periode itu, Bagus Santoso menjelaskan akan maksud dari buku Demokrasi Wani Piro tesebut.  

"Buku itu mengungkapkan apa yang terjadi secara empirik dan  yang dihadapi masyarakat dan caleg serta parpol jelang pemilu tahun ini,"jelasnya

Buku itu menurutnya juga menjadi jawaban juga dapat solusi dan juga keresahan masyarakat. Bagaimana pencerdasan politik harus di lakukan semua pihak parpol pemerintah, dan media massa karena banyak problem demokrasi yang belum diketahui terutama masyarakat di pelosok-pelosok sehingga Masyarakat memberikan suara dengan catatan Wani Piro.

"Masyarakat mengatakan caleg sudah duduk lupa dengan masyarakat, masyarakat hanya mendorong mobil mogok kalau mesin mobil menyala masyarakat ditinggalkan,"paparnya.

" Masyarakat tidak mengetahui yang di pilih karena caleg nya tinggal di luar daerah, transaksi yang tidak tegas , caleg tidak mengurus rakyat lagi karena sudah memberikan uang kepada masyarakat, sebaliknya masyarakat juga sudah berhutang Budi sehingga memilih caleg tersebut,"tambahnya.

Dalam dari itu lanjutnya, bedah buku ini juga menegaskan bahwa anggota DPRD sebagai corong dan cermin pelaku politik dituntut profesional memiliki kemampuan pengetahuan, dan siap memberikan informasi yang strategis, dalam peran penting untuk membangun masyarakat memajukan dan menjayakan daerah Riau.