RIAU24.COM - Jelang pemilihan umum (Pemilu) 2019, banyak berita bohong atau hoaks yang beredar, baik di dunia maya atau ada pihak yang sengaja menyebarkan secara langsung, seperti tabloid barokah.

Presiden Joko Widodo pun membuat sebuah kicuan di akun Twitternya agar pengguna internet hati-hati menebar berita yang belum tentu valid informasinya atau hoaks.

Dia juga mengibaratkan masalah berita hoaks seperti beling dari cawan yang pecah, dan tidak bisa kembali utuh.

"Hati-hati menebar berita yang belum pasti benar. Meluruskan berita hoaks seperti mengumpulkan kembali beling-beling dari cawan yang pecah. Takkan kembali utuh," cuit Jokowi di akun Twitternya

Warganet memberikan komentar dari cuitan yang dibuat Jokowi itu. Bahkan banyak yang menyindir dia.

"Lagi ngomongin diri sendiri ya pak..," kata @lasut_joan

"untuk diri sendiri ya pak?," ujar @ravanelmochamad

"Semoga Sadar diri dah itu aja," tanda @Mulyadianto2.

"Sabar & logika yg jernih, hoax tdk akan merubah pikiran kita. Tetap berpikir cerdas dlm membaca berita," ucap @taufikaris1613.

"...Perlu cermin, pak? 

Yang terbaru bapak katakan pembebasan Siti Aisyah karena bapak melobi Mahathir namun dibantah Mahathir.

Bapak udah banyak menebar hoax dan kebohongan makanya cawan kepercayaan rakyat pecah menjadi beling2. Beling2 itu salah 1nya adalah saya, pak...," komentar @kafiradikal.

"#DustamuAbadi 
Tersadarlah rakyat ini mengharapkan #PrabowoTheNextLeader," ungkap @tohari_ikhsan

"Astagfirullah.. ga salah itu ya klo ngomong tdk sesuai fkta & berkaca diri.. ingat janji itu hutang yg hrs di bayar jgn smpe di tungtut di akhirat kelak oleh rakyat..," kata @BcopNuri.