Menu

Hati-hati, ini 4 Dampak Buruk Jika Menyilangkan Kaki Saat Duduk

Muhammad Iqbal 10 Apr 2019, 09:55
Ilustrasi/int
Ilustrasi/int

RIAU24.COM - Pada saat seseorang atau kita duduk, sadar maupun tidak akan menyilangkan kaki. Duduk dengan kaki menyilang bagi perempuan memang terkesan lebih anggun dan elegan. Namun dibalik itu, tahukah Anda jika kebiasaan itu jusrtu membawa dampak negatif bagi tubuh?


Melansir dari okezone.com, Selasa 09 April 2019, berikut ini beberapa risiko yang wajib Anda tahu jika terbiasa duduk sambil menyilangkan kaki.

1. Meningkatkan tekanan darah
Berdasarkan penelitian dari Blood Pressure Monitoring, duduk dengan kaki menyilang (terutama menyilangkan kaki di daerah lutut) dapat meningkatkan tekanan darah sistolik sebanyak 7 persen dan diastolik 2 persen.

Kondisi itu disebabkan karena kaki yang melintang mendorong lebih banyak darah ke jantung. Meskipun menyilangkan kaki Anda dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah sementara, hal itu tidak berarti hal itu akan membahayakan kesehatan jantung Anda, atau menyebabkan dorongan tekanan darah yang sangat berisiko. 

Tapi, jika Anda berisiko mengalami penggumpalan darah, ada baiknya diskusikan dengan dokter tentang bagaimana cara duduk yang sehat dan bagaimana postur tubuh Anda dapat memengaruhi kesehatan.

zxc1

2. Menimbulkan nyeri leher dan punggung
Menyilangkan kaki bukanlah posisi yang baik untuk tulang belakang. Lutut bagian atas akan menekan lutut bagian bawah, sedangkan panggul berada dalam posisi bengkok yang mengakibatkan salah satu tulang panggul memutar dan memberikan tekanan pada punggung bawah, tengah, hingga ke leher.

Jika itu dilakukan secara terus menerus, maka yang akan terjadi ialah nyeri pada leher dan punggung. Terapis fisik asal Amerika, Vivian Eisenstandt mengatakan jika orang yang duduk menyilangkan kaki cenderung mengalami nyeri punggung dan leher.

Kemudian, berdasarkan penelitian dari National Health Service di Amerika Serikat (AS), bahaya menyilangkan kaki saat duduk lainnya ialah mengganggu kestabilan tulang belakang.

3. Beban panggul tidak seimbang
Ketika seseorang duduk menyilangkan kaki, yang terjadi adalah panggul menahan sebelah beban tubuh Anda. Posisi ini juga menyebabkan tulang panggul dalam keadaan bengkok. Ahli jantung dr. Stephen T. Sinatra, FACC mengatakan jika sendi panggul tertekan dapat menyebabkan penggumpalan darah di kaki. Hal itu bisa membuat Anda rentan terhadap pembengkakan pembuluh darah bawah kaki hingga pembekuan darah.

4. Berpengaruh buruk pada saraf kaki
Menyilangkan kaki bisa memberikan tekanan pada saraf peroneal di belakang lutut. Saraf peroneal adalah saraf yang mengendalikan sebagian besar sensasi untuk kaki bagian bawah, termasuk jari kaki. Menyilangkan kaki dalam waktu yang lama dapat memberikan sensasi tidak mengenakkan pada kaki dan kaki bagian bawah seperti kram atau kesemutan.

Meski sensasi kram atau kesemutan ini hanya sementara, jika dilakukan setiap hari secara terus menerus dan dalam waktu yang lama dapat berdampak buruk pada saraf kaki Anda. Mempertahankan postur tubuh tertentu selama beberapa jam dapat menyebabkan kondisi yang disebut peroneal nerve palsy sehingga memicu “drop foot“, sebuah kondisi di mana Anda tidak dapat mengangkat bagian kaki Anda.

Tapi, kondisi tersebut sangat kecil kemungkinannya untuk terjadi. Ini karena biasanya orang cenderung menggerakkan kaki ketika merasa tidak nyaman.
zx2

Lalu, bagaimana cara duduk yang benar? Postur tubuh yang baik, entah saat duduk atau berdiri, telah terbukti mencegah masalah punggung dan menurunkan risiko penyakit jantung dan masalah tulang punggung. Hal itu juga membantu memperbaiki fungsi paru-paru.

Naresh C. Rao, seorang dokter pengobatan osteopathic dan instruktur klinis di NYU Langone Medical Center di New York City mengatakan, untuk para pekerja yang harus duduk lama, perhatikan cara duduk yang benar.

Ketika sedang duduk, usahakan kaki dalam kondisi lurus dan tidak menggantung. Sebaiknya, kaki juga harus menyentuh lantai sehingga tidak ada tekanan berlebih di salah satu bagian.

Selain itu, bagi Anda yang menghabiskan waktu bekerja dengan duduk seharian, usahakan untuk berjalan-jalan selama 5 menit setelah 55 menit duduk. Hal ini dapat memberikan efek baik untuk tubuh dan postur Anda.