Menu

Atasi Rusuh di Kawasan Slipi, Ulama FPI Turun Tangan Bantu Polisi

Siswandi 22 May 2019, 11:08
Ilustrasi
Ilustrasi

RIAU24.COM -  Rusuh di Jakarta, hingga Rabu 22 Mei 2019 masih berlanjut. Yang terbaru, rusuh terjadi di kawasan flyover Slipi, Jakarta Barat. Untuk mengatasi kerusuhan, sejumlah ulama dari Front Pembela Islam (FPI) ikut turun tangan membantu pihak Kepolisian.  

Menurut Kapolres Jakarta Barat, Kombes Hengki Haryadi,  sejauh ini pihaknya telah mengidentifikasi massa tersebut. Pihaknya memastikan, mereka bukan dari kalangan santri atau FPI. Selain itu, massa tersebut juga diduga kuat berasal dari luar Jakarta.

"Ini massa dari luar daerah, bukan dari FPI. Kami bersama FPI, kami dibantu ulama," ungkapnya, dilansir detik.

Dikatakan, kelompok massa yang rusuh di Slipi tersebut bermula ketika mereka hendak bergerak menuju Gedung Bawaslu. Namun saat berada di Jakan KS Tubun, Jakarta Barat,  petugasa menghadang mereka. Tak terima, massa tersebut balik menyerang petugas dengan beberapa barang berbahaya.

Kondisi di lapangan, massa tampak melempari polisi dengan bebatuan. Polisi lantas menembakkan water cannon guna mendesak masa perusuh tersebut. Massa terlihat mundur ke gang-gang di sekitar lokasi. Polisi terus berjaga di gang-gang itu.

Perkembangan terbaru, menjelang siang ini, jajaran Kepolisian telah mengamankan sejumlah orang dari massa di Slipi.  Para pelaku yang diamankan diduga mengonsumsi alkohol.

"Ada beberapa orang yang kami amankan, rata-rata mulutnya bau alkohol," terang Hengki Lagi.

Saat ini, baik massa mau pun aparat Kepolisia, masih sama-sama bertahan di lokasi. ***