RIAU24.COM - Gubernur Riau, Syamsuar membantah jika pihaknya tidak menganggarkan dana untuk penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Riau 2020.

Kata Syamsuar, pihaknya sudah menganggarkan biaya tersebut  "Pasti ada anggarannya. Sama seperti yang di tehun 2019. Untuk jumlahnya tergantung pembahasannya dewan," kata Syamsuar.

Dijelaskannya, penganggaran tersebut dilakukan ketika dia menjabat sebagai Gubernur Riau menggantikan posisi Wan Thamrin Hasyim yang merupakan Gubernur Riau sebelumnya.

zxc1

"Sudah saya ubah dan perbaiki. Tidak lagi anggaran karhutla pada dana tak terduga. Pas saya masuk disini (Gubernur) sudah saya ubah dan ada Pergub baru," imbuhnya.

Untuk diketahui, anggota Badan Anggaran (Bangar) DPRD Riau, Husni Thamrin geram dengan pemerintah Provinsi yang dipimpin oleh Syamsuar. Dia geram karena Syamsuar tidak menganggarkan penanganan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Riau.

"Coba di cek postur APBD sekarang ini tidak ada anggaran penanganan karhutla untuk tahun depan.  Ini membuktikan ketidak seriusan Syamsuar dalam mengatasi Karhutla,"kata dia, Kamis 8 Agustus 2019 lalu.
zxc2

Menurutnya dengan tidak dianggarkannya penanggulangan Karhutla ini sudah membuktikan Syamsuar tidak peduli dan menginginkan Karhutla terjadi di Riau terus menerus. Padahal masyarakat Riau tidak menginginkan Karhutla ini terjadi lagi. 

"Syamsuar ini kita lihat ingin kasus karhutla di Riau terus terjadi lagi setiap tahunya agar menjadi bencana nasional dengan harapan mendapat banyak bantuan dari pemerintah Pusat," ucapnya.