JKB #3 Kupas Tuntas Masalah Kabut Asap Riau, UNRI dan Alumni Punya Solusi
Menurut WR 3 Unri Prof Iwantono, terkait asap Unri sudah berbuat. Salah satunya, membentuk satgas peduli bencana. Kemudian, ada penelitian tentang tata kelola lahan gambut dan juga melakukan aksi sosial langsung ke masyarkat.
"Kita, sejak 2012 lalu sudah aktif terlibat dalam masalah asap di Riau. Karena 2016-2018 lalu tak lagi ada asap, barulah di 2019 ini kembali kita aktifkan satgas peduli bencana ini. Anggotanya para mahasiswa yang sudah kita latih. Termasuk juga membantu di lapangan, dengan cara penetapan hasil penelitian di lahan gambut. Bahkan, para mahasiswa yang KKN atau praktik lapang ke masyarakat, pun selalu memberi edukasi agar tidak membakar lahan dan hutan. Unri siap ambil bagian bersama pemerintah dan alumni untuk penanganan Karhutla ini," kata dia.
Baca juga: LAM Riau Keluarkan Warkah Pilkada 2024
Sementara menurut Makruf Siregar, ada tiga langkah tepat dan konkret untuk menghilangkan masalah asap di Riau. 1) rewetting, tetap memastikan lahan gambut itu badah, 2) revegetasi, tanami lahan gambut itu dengan tanaman ramah gambut, seperti pinang dan nenas, dan 3) berdayakan masyarakat di sekitar lahan gambut itu. Ajak juga mereka untuk sama-sama memelihara lahan gambut tersebut.