Menu

Deddy Corbuzier Wawancarai Fahri Hamzah, Bahas Bisnis di Dalam KPK?

Riki Ariyanto 28 Oct 2019, 09:59
Deddy Corbuzier wawancarai Fahri Hamzah (foto/int)
Deddy Corbuzier wawancarai Fahri Hamzah (foto/int)

RIAU24.COM - Senin 28 Oktober 2019, Ada yang menarik dari video youtube terbaru Deddy Corbuzier. Jika biasanya Deddy mewawancara artis atau komedian, kali ini dirinya ajak Fahri Hamzah.

Seperti diketahui Fahri Hamzah sewaktu masih jadi anggota DPR RI, sosok yang paling getol meminta agar KPK dibubarkan. Dalam video itu Deddy bertanya banyak hal mengapa Fahri ingin KPK dibubarkan.

zxc1

"Kalau ada lembaga yang anda agung-agungkan, itu tak boleh. Semua harus taat hukum. Itu artinya tidak ada lembaga ingin jadi pahlawan, tetapi melanggar hukum," jawab Fahri Hamzah saat diminta pendapat soal KPK yang dianggap publik 'bersih'.

Fahri Hamzah masih menegaskan tidak benar jika KPK menjadi lembaga super power, dan tidak boleh diawasi. "Kalau dicari-cari pasti jumpa salahnya. Kalau KPK boleh mengintip lembaga lain, kenapa lembaga lain tidak boleh mengintip KPK. Kalau diintip, bermasalah juga KPK," kata Fahri Hamzah dalam video berjudul "Wah, Ternyata Ada Bisnis di Dalam KPK!? (Fahri Hamzah Bubarkan KPK)".

zxc2

"Kita puji pak Jokowi, presiden mau ikut tanggung jawab dengan menunjuk pengawas KPK. Kita kembalikan ke rel yang sudah melenceng ini. KPK itu dipilih DPR, sementara Presiden itu rakyat yang pilih. Jadi percaya dengan kalian pilih, presiden," sebut Fahri Hamzah dalam video yang diunggah 27 Oktober 2019 tersebut sudah ditonton lebih dari 813 ribu.

Langsung saja para netizen atau warganet memberikan komentar. @Rudi 86: "Mantap selama ini aku gak ngerti apa yang diributkan oleh orang-orang tentang KPK. Baru ini aku paham."

@Rezza Faraday: "Masya Allah, pemikiran yang banyak orang belum tahu. Pentingnya tabayyun dan mengambil informasi dari sudut pandang yang luas untuk membuka pengetahuan kita."

@Janji Shariel: "Baru kali ini saya dengar bung FH ngomong nya bener di kuping ku, dan sekalinya ngomong sangat membuka pandangan masyarakat luas terhadap KPK, keren lu bro."

@Dejuniar Fajr: "Memang aktivis 98 pasti ada alasan dalam setiap tindakan, cuman kitanya saja yang ga nyampe. Atau lebih tepatnya saya ga sampe pada logika beliau."

@Lord Yogi: "Undang juga dong pakar yang argumentasinya pro dengan KPK, supaya kita bisa menimbang dari sudut pandang yang berbeda mengenai kebijakan prmerintahan ke KPK."