Menu

Kepala BPKAD Kuansing Datang Bersama Keluarganya Kunjungi Bocah Lumpuh di Simandolak

Replizar 3 Jan 2020, 20:14
Kepala BPKAD Kuantan Singingi, Hendra, AP, M.Si yang merasa prihatin melihat kondisi bocah Selamat Kurniawan (14) Warga Desa Simandolak (foto/Zar)
Kepala BPKAD Kuantan Singingi, Hendra, AP, M.Si yang merasa prihatin melihat kondisi bocah Selamat Kurniawan (14) Warga Desa Simandolak (foto/Zar)

RIAU24.COM - KUANSING- Sungguh luar biasa yang dilakukan oleh Kepala BPKAD Kuantan Singingi, Hendra, AP, M.Si yang merasa prihatin melihat kondisi bocah Selamat Kurniawan (14) Warga Desa Simandolak Kecamatan Benai, Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau yang di diagnosa mengidap epilepsi dan kanker otak.

zxc1

Kunjungan Kepala BPKAD yang juga Ketua Track Kuansing Hendra kali kedua, pada Jumat (3/1) siang ini rupanya bersama isteri dan anak-anaknya, keluarga serta tetangga. 

Kepada awak media Hendra yang disapa Keken berujar, jika kedatangannya untuk kedua kali ini, selain mewakili dan menyalurkan bantuan dari TRACK Kuansing untuk kedua kali, juga memberikan bantuan dari keluarga besarnya.

"Saya sengaja mengajak anak dan istri serta keluarga, untuk melihat dari dekat keseharian Selamat Kurniawan. Ini sebagai bahan pembelajaran bagi anak dan keluarga saya, untuk gemar berbagi," paparnya.

zxc2

Dirinya berharap, Semoga Selamat Kurniawan bisa di beri Mukjizat, dan kesembuhan oleh Allah SWT sebagai mana anak usianya.

Sementara orang tua Selamat Kurniawan, Ety lagi lagi mengucapkan terima kasih dan rasa syukur yang hanya bisa kami ucapkan. "Sungguh luar biasa Rezki dan harapan, yang dilimpahkan Allah SWT bagi keluarga kami di awal tahun 2020 ini," sebutnya.

"Berbagai bantuan silih berganti datang buat anak dan keluarga kami, hanya ucapan terima kasih serta syukur Alhamdulillah atas Rezki yang di berikan, lewat para donatur semuanya," tambahnya.

"Kami sangat berharap banyak, anak kami yang sudah menderita hampir 14 tahun ini, bisa sembuh kembali, lewat bantuan dan donasi warga dan tokoh Kuansing. Kehadiran berbagai kalangan di gubuk kami, membuat kami tambah semangat untuk terus merawat Selamat Kurniawan," tukasnya. (R24/Zar)