Menu

Karena Tergantung Kebijakan Pemerintah China, Jadi Alasan Pemerintah Belum Evakuasi WNI dari Wuhan

M. Iqbal 28 Jan 2020, 10:23
Ilustrasi/net
Ilustrasi/net

RIAU24.COM - Hingga kini, pemerintah Indonesia masih belum melakukan evaluasi terhadap Warga Negara Indonesia (WNI) dari Wuhan, Cina. Kementerian Luar Negeri beralasan jika belum dilakukannya evakuasi WNI karena masih tergantung kebijakan pemerintah Cina.

"Tergantung dari sejauh mana pemerintah RRT bisa memberikan pertimbangan-pertimbangan dan saran tindakan evakuasi tersebut. Apakah bisa evakuasi langsung kembali ke negara, atau harus di wilayah Tiongkok sendiri," kata Plt Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Teuku Faizasyah yang dilansir dari Tempo.co, Selasa, 28 Januari 2020.

Dia menambahkan, sambil menunggu jawaban dari Cina, pemerintah sudah menyiapkan sejumlah mekanisme evakuasi. "Kami melihat sejauh mana terbuka ruang untuk evakuasi itu, tapi sekarang isolasi masih dilakukan. Maka yang bisa dilakukan oleh negara manapun adalah melakukan kesiapan teknis," katanya.

zxc1

Pihaknya bersama Kementerian Kesehatan dan kantor-kantor perwakilan Indonesia di luar negeri, telah menggelar rapat terkait isu virus Corona ini. Salah satu materi pembahasan soal evakuasi WNI.

Dia juga mengatakan jika pemerintah Indonesia serta negara lain seperti Amerika dan Perancis, telah menyampaikan keinginannya pada pemerintah Cina untuk mengevakuasi warganya.

"Kami terus bangun komunikasi dengan Tiongkok baik (pemerintah) pusat maupun provinsi," lanjutnya.
zxc2

Jika ada kesempatan evakuasi, katanya lagi, WNI di Cina bisa dipindahkan ke wilayah lain yang tidak terpapar. Cara lainnya adalah dengan langsung kembali ke Indonesia.

"Namun semuanya tentunya berpulang pada konfirmasi dari pihak Tiongkok bahwa evakuasi bisa dilakukan," ujarnya lagi.

Dirincikan Faizasyah, pemerintah Cina telah mengkarantina 15 kota di Provinsi Hubei. Sedangkan warga negara Indonesia yang tinggal di daerah karantina sebanyak 243 orang dan mayoritas kalangan mahasiswa. Mereka tersebar di Wuhan, Xianning, Huangshi, Jingzhou, Xiangyang, Enshi, dan Shiya.