Menu

Viral dan Bikin Hujan Air Mata, Suster Ini tak Bisa Peluk Anaknya Gara-gara Virus Corona

Siswandi 5 Feb 2020, 11:59
Suster di salah satu rumah sakit di China hanya bisa memeluk anaknya dari jauh, karena sedang menangani pasien virus Corona. Kisah ini tengah viral di media sosial. Foto: int
Suster di salah satu rumah sakit di China hanya bisa memeluk anaknya dari jauh, karena sedang menangani pasien virus Corona. Kisah ini tengah viral di media sosial. Foto: int

RIAU24.COM -  Saat ini sebuah rekaman video tengah viral di media sosial. Video itu memperlihatkan seorang suster, yang terpaksa hanya bisa memeluk sang anak dari jauh. Pasalnya, ketika itu ia masih bertugas merawat pasien virus Corona di rumah sakit. Akibatnya, ia tak bisa memeluk langsung sang anak, karena bisa beresiko sang anak akan terjangkit virus mematikan itu. 

Walhasil, ibu dan anak ini hanya bisa saling peluk dari jarak jauh. Adalah akun Twitter kantor berita China Xinjua News, yang membagikan video yang menyentuh hati ini. Rekaman itu membuat banyak orang jadi banjir air mata dan ikut merasakan kesedihan yang dialami ibu dan anak itu. 

Dilansir okezone, Rabu 5 Februari 2020, dalam video itu dijelaskan, bahwa kejadian itu berada di Zhoukuo, Provinsi Henan, China. 

Si anak tampak mengenakan jaket tebal merah muda dengan masker di wajahnya. Penutup kepala pun ia kenakan untuk meminimalisir masuknya virus korona ke dalam tubuh. 

Sedangkan sang ibu yang bekerja sebagai suster, berdiri di depan rumah sakit tempat ia bertugas.

"Ibu...," ucap si anak tak bisa membendung tangisnya. 

Mendengar perkataan anaknya, sang ibu pun ikut menangis dan coba menenangkan kesedihan anaknya itu. 
"Baik-baik, ya," katanya sambil membuka tangannya lebar ke arah si anak yang kemudian ikut melakukan hal serupa.

Si anak kemudian menyurahkan isi hatinya. "Bu, aku sangat merindukanmu," katanya dalam tangis. 

Dengan tegar, si ibu menjawab, "Ibu di sini sedang melawan monster (virus Corona, red). Ibu akan pulang ke rumah jika monster ini sudah berhasil dimusnahkan," jawabnya.

Sang ibu yang diketahui bernama Liu Haiyan pun memeluk dari jarak jauh sang anak sekali lagi. Ia pun melambaikan tangan tanda perpisahan.

Si anak pun kemudian menempatkan bekal makan yang ditempatkan di plastik bening di depannya. Ia tak diperkenankan sama sekali untuk mendekati ibunya karena sangat berisiko. 

Tangis masih tetap terdengar saat tempat makan itu ia letakkan di tanah. Ibunya pun mengambil bekal makanan tersebut dan kembali masuk ke rumah sakit.

"Ibu berjanji akan pulang," tambah sang ibu sebelum kembali masuk ke dalam rumah sakit.

Video ini sudah disaksikan 67,9 ribu netizen di Twitter. Tercatat di sana ada 1,8 ribuan netizen menyukai unggahan ini dan 791 orang membagikan ulang sebagai bentuk dukungan dan ikut merasakan kesedihan mereka yang dlanda wabah virus Corona. ***