Menu

Bukan Dari Kampret, Dokter Hong Kong Sebut Trenggiling Jadi Inang Virus Corona

Riki Ariyanto 7 Feb 2020, 22:12
Trenggiling diduga menjadi inang perantara penyebaran virus corona (foto/int)
Trenggiling diduga menjadi inang perantara penyebaran virus corona (foto/int)

RIAU24.COM - Jumat 7 Februari 2020, Profesor kedokteran hewan di City University Hong Kong, Dirk Pfeiffer menduga bukan kampret atau kelelawar perantara penyebaran virus corona.

Dilansir dari Okezone, Kumat South China Agricultural University mengeluarkan hasil penelitian menyebut bawah wabah virus corona menyebar dari kelelawar ke manusia melalui perdagangan ilegal trenggiling. Trenggiling, satu-satunya mamalia bersisik di dunia yang digunakan di Asia untuk makanan dan obat-obatan, sebut ilmuwan China.

zxc1


Meski dilindungi hukum internasional, trenggiling masih jadi salah satu mamalia paling banyak diperjual belikan di Asia sebab dagingnya dianggap lezat di negara-negara seperti China serta sisiknya digunakan untuk obat tradisional, menurut World Wildlife Fund.
Halaman: 12Lihat Semua