Ucapan Menko PMK Soal Orang Kayak Nikahi Orang Miskin Dikritik, Netizen: Coba Diawali Anak Presiden, Menteri dan Pejabat
RIAU24.COM - Pernyataan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy yang mengusulkan kepada Menteri Agama, Fachrul Razi untuk menerbitkan fatwa terkait pernikahan lintas ekonomi mendapat respon dari para netizen.
Diketahui, Muhadjir mengusulkan agar orang kaya wajib menikahi orang miskin. Dia berpendapat, hal itu dilakukan untuk mengatasi masalah kemiskinan baru serta tafsir agama soal pernikahan yang harus dilakukan antara dua orang yang setara atau kufu.
"Mbok disarankan sekarang dibikin Pak Menteri Agama ada fatwa; yang miskin wajib cari yang kaya, yang kaya cari yang miskin," kata Muhadjir dilansir dari Detik.com.
zxc1
"Jadi kalau ada ajaran agama mencari jodoh yang se-kufu ya otomatis yang miskin cari yang miskin. Karena sama-sama miskin lahirlah keluarga miskin baru, inilah problem di Indonesia," sambungnya.
Hal itulah yang membuat netizen menanggapi pernyataan Muhadjir tersebut. Ada netizen yang menyarankan jika hal tersebut dilakukan oleh para pejabat negara.
"Klo yang miskin siap² saja.,,, Trus yang kaya. Coba di awali anak² presiden, mentri², dan pejabat² di di nikah kan dengan anak² buruh tani siap gak kira²," kata @mizabudin.
zxc2
"Mon maap ni pak, jodoh udah ada yang atur gak usah ribet2 dah," ujar @mhdiindra.
"Jodoh di tangan Tuhan pak, bukan di tangan negara," komentar @nahulayan.
"Pak prof lupa pelajaran fiqih ya ???
Apa lupa kalau pernikahan beda strata sosial sering jadi ajang kesewenang-wenangan
Aneh," timpal @d9121cf0b20b43b.