Menu

Virus Corona Jadi Berkah Penjualan Mobil Bekas

Bisma Rizal 14 Mar 2020, 18:10
Penjualan mobil bekas meningkat hingga 15 persen di tengah gempuran penyebaran virus Corona (foto/int)
Penjualan mobil bekas meningkat hingga 15 persen di tengah gempuran penyebaran virus Corona (foto/int)

RIAU24.COM - JAKARTA- Penjualan mobil bekas meningkat hingga 15 persen di tengah gempuran penyebaran virus Corona atau Covid-19 di Indonesia.

Hal itulah yang diungkapkan oleh Manager Senior Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua, Herjanto Kosasih saat dihubungi wartawan, Jakarta, Sabtu (14/3/2020).

zxc1

Herjanto menambahkan, hal ini karena banyak yang takut menggunakan transportasi umum dan memilih menggunakan mobil pribadi.

"Memang ada peningkatan sekitar 15 persen kalau dahulu dalam kondisi normal sekitar 5 persen," ujarnya.

Peningkatan ini, kata Herjanto, cukup besar. Sebab sebelumnya di tengah lambannya pertumbuhan ekonomi global penjualan mobil bekas lesu.

“Harusnya saat-saat seperti ini penjualan kita lesu, tetapi adanya virus ini kita dapat blessing lagi dapat dampak positifnya,” kata Herjanto.

zxc2

Herjanto memprediksi penjualan ini akan terus mengalami peningkatan menyusul kondisi yang terjadi sekarang ini.

Menurutnya, banyak masyarakat yang dulunya memilih menggunakan transportasi umum mulai beralih menggunakan kendaraan pribadi.

“Salah satunya karena mereka takut tertular, karena kan kalau menggunakan transportasi umum kan lebih mudah tertular. Makanya mereka memilih kredit mobil dan menggunakan kendaraan pribadi,” ujarnya.

Bahkan, lanjutnya, pemilik mobil yang menjadi korban kebanjiran dan menjual mobilnya sekarang kembali membeli mobil bekas lagi. Salah satunya adalah untuk menghindari tertular dari virus mematikan tersebut. (R24/Bisma)