RIAU24.COM - Rabu 8 April 2020, Di tengah wabah virus corona atau Covid-19 yang menyerang dunia, turut serta berbagai hoax atau info bohong. Salah satunya meminum alkohol konsentrasi tinggi yang disebut bisa membunuh virus corona di tubuh.

Nyatanya informasi tak jelas tersebut hoax alias bohong. Seperti dilansir dari Okezone, ratusan orang di Iran telah tewas dan ribuan lainnya keracunan setelah meminum alkohol konsentrasi tinggi.

zxc1

Daily Mail melapirkan Rabu (8/4/2020) Juru Bicara Pengadilan Iran, Gholam Hossein Esmaili menyebut lebih 600 orang tewas dan sekitar 3.000 berada di rumah sakit usai meminum alkohol. "Jumlahnya sangat tinggi dan di luar bayangan kami. Mengonsumsi alkohol bukan obat tetapi bisa mematikan," sebut Esmaili.

Esmaili menambahkan langkah selanjutnya sejumlah orang sudah ditangkap. "Mereka harus dimintai pertanggungjawaban atas tindakan kriminal mereka, karena menyebabkan kematian dan kerusakan pada warga negara," sebut Esmaili.

zxc2

Sebagai informasi selain Eropa dan Amerika Serikat (AS), Iran adalah negara dengan catatan terburuk kasus virus corona di Timur Tengah (Timteng). Sudah 62.589 orang positif terinfeksi virus corona dan 3.872 orang tewas gara-gara virus yang pertama kali muncul di Wuhan, China itu. (Riki)