RIAU24.COM -   Kesehatan adalah hal terpenting yang dimiliki orang, inilah mengapa banyak dari kita mencoba mempelajari hal-hal baru setiap hari yang akan membantu kita tetap sehat selama mungkin. Saat ini, tampaknya para ilmuwan tahu segalanya tentang tubuh manusia, tetapi ini tidak sepenuhnya benar. Misalnya, baru-baru ini, dokter menemukan bahwa tidak adanya sarapan tidak berdampak pada kesehatan, dan menggigil ketika Anda kedinginan membantu Anda menurunkan berat badan.

Riau24.com  telah menganalisis beberapa penemuan medis dari beberapa tahun terakhir dan mengumpulkan beberapa fakta yang mungkin membuat Anda mengubah persepsi Anda tentang kesehatan dan bahkan gaya hidup Anda.

1. Wanita membutuhkan lebih banyak tidur daripada pria.
Para peneliti dari Universitas Duke telah menemukan bahwa, tidak seperti pria, wanita membutuhkan lebih banyak tidur. Ternyata, jika wanita tidak cukup tidur, kemampuan fisik dan mental mereka mengambil korban lebih besar daripada pria. Karena kurang tidur, wanita cenderung masuk ke keadaan depresi lebih sering dan di pagi hari mereka cenderung lebih jengkel, menurut pakar tidur Michael Breus.

2. Orang yang terlihat lebih muda daripada mereka, hidup lebih lama.
Para ilmuwan dari Denmark mempelajari 387 pasangan kembar di usia 70-an, 80-an, dan 90-an dan menemukan bahwa hanya dengan melihat wajah seseorang sudah cukup untuk mengetahui apakah seseorang akan hidup sampai usia tua atau tidak.
Dengan kata lain, jika seseorang terlihat lebih muda dari usia sebenarnya, mereka akan hidup lebih lama dari orang yang terlihat lebih tua dari usia sebenarnya. Dan para ilmuwan telah membuktikan bahwa itu diprogram pada tingkat DNA. Potongan kunci DNA yang disebut telomer, yang menunjukkan kemampuan sel untuk bereplikasi, juga terkait dengan seberapa muda seseorang terlihat. Jadi orang yang terlihat lebih muda, memiliki telomer yang lebih pendek.

3. Tidak adanya sarapan tidak menyebabkan masalah kesehatan.
Pada tahun 1944, sebuah perusahaan yang memproduksi makanan sarapan bernama General Foods, memulai kampanye PR yang agresif. Untuk meningkatkan penjualan sereal mereka, toko memberi selebaran kepada klien untuk memberi tahu mereka betapa pentingnya sarapan dan di radio dan Anda bisa mendengar kata-kata seperti, "Ahli gizi mengklaim bahwa sarapan adalah makanan yang paling penting pada hari itu." Jadi, sereal masih menjadi makanan sarapan paling populer dan para ahli yang berbeda terus mengatakan bahwa setiap orang harus sarapan. Tetapi penelitian medis telah menunjukkan bahwa melewatkan sarapan tidak menyebabkan masalah kesehatan dan tidak berpengaruh pada penurunan atau kenaikan berat badan. Pesan ini sebenarnya hanya mitos.

4. Berkomunikasi dengan teman bermanfaat bagi kesehatan pria.
Robin Dunbar, seorang psikolog dan direktur kelompok penelitian Ilmu Sosial dan Evolusi Neuroscience Universitas Oxford, mengklaim bahwa setiap orang harus bertemu dengan 4-5 teman setidaknya dua kali seminggu. Mereka dapat menghabiskan waktu ini dengan cara apa pun yang mereka inginkan - dari bermain olahraga hingga pergi ke bar. Dunbar mengklaim bahwa pria yang memiliki teman-teman yang setia lebih jarang mengalami depresi dan memiliki sistem kekebalan yang lebih kuat.

5. Menggigil saat Anda kedinginan membantu menurunkan berat badan.
Para ilmuwan dari Garvan Institute of Medical Research di Sydney menemukan bahwa 10 menit menggigil kedinginan, membakar lebih banyak lemak daripada satu jam latihan. Ini adalah temuan baru yang dibangun berdasarkan penelitian sebelumnya tentang apa yang disebut lemak coklat - sejenis jaringan lemak yang pada dasarnya membakar energi, alih-alih menyimpannya.

6. Bersepeda membuat sistem kekebalan tubuh Anda lebih muda.

Para ilmuwan di University of Birmingham mempelajari pengendara sepeda dari usia 55 hingga 79 tahun, yang mengendarai sepeda beberapa jam setiap hari. Para peneliti ini menemukan bahwa bersepeda di usia yang lebih tua mencegah massa dan kekuatan otot menurun. Dan kadar lemak dan kolesterol tetap stabil. Tetapi fakta yang paling menakjubkan adalah bahwa tubuh pengendara sepeda menghasilkan sel-T kekebalan dalam jumlah yang sebanding dengan anak berusia 20 tahun. Ini luar biasa karena produksi sel-T mulai berkurang sekitar usia 20 tahun. Ini membuktikan bahwa mengendarai sepeda sebenarnya membuat sistem kekebalan tubuh lebih muda.

7. Gelisah membantu Anda menurunkan berat badan.
Penelitian telah menunjukkan bahwa banyak dari orang-orang yang tidak rentan terhadap kelebihan berat badan, secara konsisten melakukan gerakan "ekstra" selama kehidupan sehari-hari mereka, seperti mengetuk jari, berjalan berputar-putar sambil berbicara, dan sebagainya. Ternyata, bahkan aktivitas fisik yang tampaknya kecil ini membantu tubuh membakar hingga 350 kalori ekstra per hari. Ini berarti Anda bisa kehilangan hingga 30 pon per tahun hanya dengan mengetuk jari Anda.

8. Menggigit kuku di masa kecil baik untuk kesehatan kita.
Ilmuwan Kanada mempelajari kebiasaan 1.000 orang dari usia 5 hingga 9, dan beberapa tahun kemudian mereka melakukan tes alergi. Ternyata anak-anak yang menggigit kuku jarang mengalami asma, kurang rentan mengalami reaksi alergi, dan memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih kuat. Menurut peneliti, kuman yang masuk ke dalam tubuh membuat sistem kekebalan tubuh lebih kuat dan lebih kuat.

 

 

 

R24/DEV