RIAU24.COM - KUANSING- Sejak terjadinya Wabah Virus Corona (Covid-19) yang hampir dua bulan ini, tentu saja seluruh masyarakat menjadi resah dan gelisah. Berbagai aktivitas masyarakat pun terlihat berkurang mulai dari perkantoran, perusahaan, industri maupun usaha industri maupun UMKM.

Begitu juga halnya dengan kegiatan di Lembaga Legislatif terlihat berkurang, seperti yang dialami oleh salah satu Anggota DPRD Kuansing Syafril, ST, dan untuk menghilangkan rasa suntuk akibat berkurangnya aktivitas di DPRD, maka mencoba dengan kegiatan berkebun.

zxc1

"Karena aktivitas di Dewan berkurang akibat Covid-19, jadi kita gunakan waktu senggang ini untuk berkebun," ujarnya ketika dihubungi Riau24.Com di sela sela Kebunnya di Kuansing Farm, yang berlokasi di Kebun Nenas Kelurahan Sungai Jering Teluk Kuantan, Kecamatan Kuantan Tengah Kabupaten Kuantan Singingi Riau.

Menurut Ketua Fraksi PKS - Hanura, Syafril, ST mengatakan bahwa dirinya mulai bercocok tanam di areal seluas 1,1 Hektare, dengan menanam berbagai jenis tanaman seperti Ubi Kayu, Pinang Batara, Pohon Aren dan bahkan Pohon Pisang. "Kalau untuk pisang direncanakan menanam pisang batu sekitar 50 batang, bibitnya didatangkan dari Solok Provinsi Sumatera Barat," ujar Politikus Muda PKS Kuansing.

zxc2

Selain tanaman keras tersebut, dirinya juga menanam sayur sayuran seperti Bayam, Kangkung, Pitulo dan cabe. "Pokoknya kita akan jadikan areal ini, dengan beraneka jenis tanaman keras dan sayuran, dengan menggunakan pupuk organik (pupuk kandang/ olahan sampah," tuturnya sumringah.

Dirinya juga mengajak masyarakat Kuansing, untuk dapat nemanfaatkan lahan yang ada dan jangan dibiarkan lahan menjadi kosong. "Mari manfaatkan lahan yang ada ini, dengan berbagai jenis tanaman seperti sayur-sayuran."Karena dengan cara ini kita bisa meningkatkan ekonomi keluarga, jika sebelumnya terbiasa dan membeli sayur di pasar, tapi sejak berkebun sayur ini malahan kita dapat menjualnya ke pasar," tambahnya.

Sekali lagi saya mengajak kepada masyarakat Kuansing untuk dapat memanfaatkan lahan yang kosong, dengan berbagai jenis tanaman yang menghasilkan. " Jangan biarkan lahan hanya ditumbuhi rumput, akan lebih baik ditanami sayuran," tukas Ketua Badan Kehormatan DPRD Kuansing ini. (R24/Zar)