Putra Presiden Jokowi Ini Merasa Berhutang Budi dengan Didi Kempot, Ini Penyebabnya
RIAU24.COM - JAKARTA - Wafatnya sang Maestro Campur Sari, Didi Kempot meninggalkan kesan mendalam bagi putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep. Pasalnya, Kaesang merasa punya hutang Budi dengan Didi karena pernah dibantu saat merintis usaha.
Menurut Kaesang, Didi Kempot pernah menunjukkan kebaikan dan ketulusan hati yang begitu membekas hingga saat ini ketika membantu perusahaan milik Kaesang tanpa pamrih sama sekali.
"The Godfather of Broken Heart meninggalkan sebuah kesan ke saya secara pribadi," kicau akun Twitter @kaesangp, Selasa (5/5) seperti dilansir jpnn. com.
Owner gerai makanan 'Sang Pisang' ini kemudian berbagi pengalaman saat perusahaannya meminta izin memproduksi kaus dengan gambar Dedi Kempot. Reaksi yang diperlihatkan Didi ketika itu sungguh di luar dugaan, sama sekali tidak meminta royalti.
"Perusahaan saya minta ijin ke beliau untuk produksi kaus dengan gambar beliau dan beliau tidak mau meminta royalty sepeser pun," twit @kaesang.
Ia bahkan semakin kagum, karena Didi juga bersedia mempromosikan kaus yang mereka produksi, dengan mengenakannya. "Malahan disuruh cepetan produksi supaya beliau bisa pakai juga," twit @kaesangp.
Kaesang kemudian mengungkapkan penyesalannya waktu itu, saat Didi mengajak video call. Kaesang tidak bisa karena harus menjalani ujian kuliah.
"Salah satu penyesalan waktu itu adalah diajakin video call dengan beliau, tapi karena kesibukan dengan tugas dan ujian kuliah, saya belom bisa," kicaunya.
Kaesang pun mengucapkan terima kasih pada The Lord Broken Heart, karena bersedia mendukung brand lokal Solo.
"Terima kasih sudah mau support brand lokal Solo, The Godfather of Broken Heart," twit @kaesangp.
Dalam kicauannya Kaesang menyertakan foto kaus, dengan hiasan gambar wajah Didi Kempot yang didisain unik. Kicauan Kaesang telah disukai 5.026 kali dan diteruskan sebanyak 665 kali.***