RIAU24.COM -  Sebuah video yang memperlihatkan seekor buaya berujuran besar menghampiri dan meminta makan kepada warga di Bintang, Kalimantan Timur, saat ini sedang viral di media sosial. Siapa sangka, ternyata ada kisah di balik fenomena itu.

Dalam rekaman video yang viral tersebut, tampak buaya besar itu menghampiri perahu yang dinaiki salah seorang warga yang biasa dipanggil Pak Ambo.

Buaya tersebut tidak menyerang. Ia malah menunggu seolah tahu bahwa Pak Ambo akan memberinya makan.

Benar saja. Beberapa saat kemudian, Pak Ambo pun memberikan makanan kepada buaya tersebut.

Dilansir detik Sabtu 6 Juni 2020, ternyata pemandangan seperti itu sudah biasa bagi warga di kawasan itu.

Bahkan si buaya juga punya nama, yang merupakan pemberian warga terhadapnya. Riska, begitulah nama buaya karena ia adalah buaya betina.

Dibandingkan dengan warga lain, Riska memang paling dekat dengan Pak Ambo. Soalnya, pria itu memang sudah sering memberinya makan, sejak Riska masih kecil dan berkeliaran di sungai.

Menurut Ismail, salah seorang tokoh masyarakat kelurahan Guntung kota Bontang,  muara Sungai Guntung merupakan salah satu tempat habitatnya buaya muara di Kota Bontang.

Banyaknya pohon bakau di kawasan itu diketahui menjadi tempat sumber mencari makanan bagi Buaya Muara.

"Dulu kawasan ini banyak sekali buaya seperti Riska karena memang habitatnya, bahkan buaya seukuran paha orang dewasa dahulunya  sering masuk hingga ke hulu sungai namun belakangan ini sudah tidak nampak lagi," tuturnya.

Hutan bakau yang memanjang di tempat ini saat ini sudah banyak yang rusak, sebagai dampak aktivitas pembukaan tambak warga dan perluasan areal pabrik yang berada di tempat itu.

Hal.itu diduga menjadi penyebab terganggunya kehidupan buaya muara akibatnya buaya di kawasan itu terbiasa masuk ke pemukiman untuk mencari makan.

Memang sejak beberapa tahun lalu memang si Riska yang selalu muncul bahkan sangat dekat dengan para nelayan di Kelurahan Guntung karena memang selalu diberi makan oleh warga yang mayoritas nelayan.

"Buaya itu memang sangat dekat dengan Pak Ambo karena memang selalu memberi makan sejak kecil," katanya.

Riska biasanya muncul saat air laut sedang pasang. Seakan telah bersahabat dengan masyarakat sekitar bahkan Riska selalu datang jika dipanggil oleh warga. ***