Pecah Rekor Baru Kasus Infeksi Corona, Pemerintah Arab Saudi Kembali Tutup Mesjid dan Pembatasan Aktivitas
Sejak 28-30 Mei (5 - 7 Syawal), Saudi membuka aktivitas publik dari jam 06.00 sampai jam 15.00 waktu setempat. Aturan ini diperlonggar sejak 31 Mei, menjadi sampai jam 20.00 waktu Arab Saudi. Ketentuan ini sedianya akan diberlakukan hingga 28 Syawal atau 20 Juni 2020.
Namun dengan perkembangan kasus yang ada, Kerajaan Saudi mengumumkan sejak Sabtu (6/6), kembali diberlakukan ketentuan aktifitas publik hanya sampai jam 15.00 waktu setempat.
Pemerintah Arab Saudi juga kembali menutup 71 masjid di berbagai wilayah. Kementerian Urusan Islam, Panggilan dan Bimbingan, Arab Saudi telah menemukan kecurigaan penularan virus terjadi di antara para jamaah di dalam masjid.
Menteri Urusan Islam Dr. Abdullatif Al-Sheikh mengatakan, penutupan masjid ini dilakukan karena kurangnya kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan pencegahan virus oleh beberapa jamaah.
“Ketidakpatuhan ini mengakibatkan (terjadinya) infeksi virus corona di beberapa masjid. Masjid-masjid yang ditutup sebagai tindakan pencegahan saat ini sedang disterilkan," ujar Al-Sheikh dilansir dari Saudi Gazette, Selasa (9/6).***